12/31/2025

Analisis Klasemen Super League 2025/26: Persaingan Ketat Menuju Puncak

Analisis Klasemen Super League 2025/26

Analisis Klasemen Super League 2025/26: Persaingan Ketat Menuju Puncak

Kompetisi Super League musim 2025/26 telah memasuki fase krusial pada pekan ke-15. Persaingan papan atas hingga zona degradasi berlangsung sangat ketat, menunjukkan kualitas kompetisi yang semakin merata. Artikel ini membedah performa teknis tiap tim berdasarkan data klasemen sementara.


1. Dominasi Papan Atas: Persib vs Borneo FC

Persib dan Borneo FC menjadi dua kekuatan utama musim ini. Keduanya sama-sama mengoleksi 34 poin dari 15 pertandingan dengan torehan 11 kemenangan.

Keunggulan Persib terletak pada lini pertahanan yang sangat solid, hanya kebobolan 10 gol, terendah di liga. Sementara itu, Borneo FC unggul dari sisi agresivitas serangan dengan catatan 29 gol.


2. Tabel Klasemen Lengkap (Pekan ke-15)

PosKlubGWDL+/-P
1PERSIB15111325-1034
2BORNEO FC15111329-1334
3PERSIJA15102330-1332
4MALUT UNITED1594226-1531
5PERSITA1574419-1325
6PSIM YOGYAKARTA1566319-1824
7PERSEBAYA1557321-1522
8BALI UNITED1556419-1821
9PSM MAKASSAR1547420-1519
10BHAYANGKARA FC1554612-1419
11AREMA FC1546521-2118
12PERSIK1553717-2318
13MADURA UNITED1545618-2017
14DEWA UNITED1552817-2317
15PSBS BIAK1534815-3213
16SEMEN PADANG15311111-2510
17PERSIJAP15231014-289
18PERSIS15141016-337

3. Analisis Performa Tim

High Performers (Peringkat 1–4)

Persija Jakarta tampil sebagai tim paling produktif dengan 30 gol, sementara Malut United menjadi tim paling sulit dikalahkan dengan hanya dua kekalahan.

Papan Tengah

Persebaya dan PSM Makassar mencatatkan hasil imbang terbanyak, menunjukkan keseimbangan permainan namun minim efektivitas akhir.

Zona Kritis

Persis Solo berada dalam kondisi darurat dengan pertahanan terburuk di liga dan membutuhkan pembenahan serius untuk keluar dari dasar klasemen.

Baca juga: Persik Kediri vs Persis Solo 2-1: Drama Injury Time dan Nasib Juru Kunci


4. Kesimpulan

Super League 2025/26 menyuguhkan persaingan yang sangat dinamis. Selisih poin papan atas sangat tipis, sementara zona degradasi masih terbuka lebar bagi banyak tim. Konsistensi akan menjadi kunci di paruh musim berikutnya.

abm, Pendiri abm media, belajar ngeblog sekaligus berbagi klik di sini...

This Is The Newest Post

Komentar Facebook :

Komentar dengan Akun Google :


EmoticonEmoticon